Menteri Bahlil: Prabowo-Gibran Menang Pemilu 2024, 70 Persen Program Jokowi Dilanjutkan

Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia berpendapat, pemerintahan yang akan datang akan melanjutkan program Presiden Joko Widodo (Jokowi) usai lengser pada Oktober mendatang. Menurut Bahlil, melalui slogan 'berkelanjutan' pasangan calon presiden (capres) Prabowo Subianto dan calon wakil presiden (cawapres) Gibran Rakabuming dinilai akan memenangkan pemilihan presiden (Pilpres) tahun ini. "Pemerintahan ini yang menang kebetulan Pak Prabowo sama Mas Gibran, dengan tema berkelanjutan," kata Bahlil dalam Konferensi Pers di kantornya, Senin (18/3/2024).

"Jadi saya punya keyakinan kalau yang sekarang sudah bagus pasti akan dilanjutkan, tapi pasti di balik itu semua tidak sempurna semuanya kan pasti ada modifikasi dengan penyesuaian penyesuaian untuk dilakukan berbagai perubahan," imbuhnya. Bahlil menyebut, Prabowo Gibran bakal melanjutkan program program Presiden Jokowi setidaknya 70 persen. Meskipun perlu ada penyesuaian. Sebab dia menilai merubah format yang sudah ada dalam pemerintahan itu sulit. "Jadi kalau ditanya ya sekitar 70 persen minimal pasti yang cara yang adanya akan dilanjutkan, karena untuk mendapatkan format baru itu enggak gampang itu enggak gampang," ujar dia.

Menteri Bahlil: Prabowo Gibran Menang Pemilu 2024, 70 Persen Program Jokowi Dilanjutkan Prabowo Gibran Menang Pilpres 2024, Program Makan Gratis Dinanti Masyarakat Hasil Pemilu 2024 KPU: Prabowo Gibran Menang di 36 Provinsi

Resmi Diumumkan Menang Pilpres, Prabowo Gibran Diharapkan Bisa Teruskan Program Jokowi Konsisten Menang 70 Persen Sejak 2014, HIMALO Usulkan Tokoh NTB Isi Kabinet Prabowo Gibran Jokowi Telepon Prabowo dan Gibran Ucapkan Selamat Menang Pilpres 2024

Prabowo Gibran Menang Pilpres, Surya Paloh Ucapkan Selamat, Terima Hasil Pemilu 2024 Menteri Jokowi Sudah Bersaksi, Yusril Ihza Mahendra Yakin Prabowo Gibran Menang Gugatan MK "Kita harus butuh perbandingan dengan negara negara lain, regulasi cara kita meng approach teman teman investor luar, bagaimana memperkuat investasi dalam negeri," sambungnya.

Selain itu, Bahlil menyatakan Indonesia sendiri memiliki kemampuan investasi dalam negeri yang baik. Hal ini justru menjadi kekuatan bagi pemerintah. Di sisi lain, Bahlil menyelipkan pesan bahwa pemerintah yang akan datang diharapkan bisa mendorong financial center di Indonesia layaknya yang sudah ada di Singapura dan Malaysia. "Nah ini adalah bagian strategi supaya apa negara negara lain tidak lagi menjadi HUB selama ini kan Singapura beberapa negara lain menjadi hub untuk Indonesia. Nah kita pikir ke depan mereka akan masuk langsung ke Indonesia, sehingga bisa memperpendek tentang kendali dan cara cara yang lebih cepat," jelasnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *